Kutip.id, Tenggarong – Desa Bukit Raya di Kecamatan Tenggarong Seberang terus mendorong pengembangan sektor pertanian dan industri lokal guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kepala Desa Hartono menegaskan bahwa dua sektor ini menjadi prioritas utama pada tahun 2025, dengan harapan mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar).
Menurut Hartono, mayoritas warga desa bergantung pada pertanian, sehingga program pembangunan yang telah dijalankan banyak berfokus pada peningkatan produktivitas pertanian. “Sejumlah program telah kami jalankan untuk mendukung sektor pertanian, karena ini merupakan mata pencaharian utama warga,” ujarnya saat ditemui di kantornya, Senin (3/3/2025).
Selain pertanian, Desa Bukit Raya juga terkenal sebagai sentra produksi batu bata terbesar di Kutai Kartanegara. Untuk mendukung industri ini, pemerintah desa telah mengajukan bantuan mesin cetak batu bata kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag). “Kami sudah mengusulkan bantuan mesin cetak, dan insyaallah Disperindag siap membantu,” tambah Hartono.
Sementara itu, perbaikan infrastruktur jalan usaha tani juga menjadi perhatian serius. Saat ini, sekitar 200 meter jalan yang masih rusak tengah dalam proses pengerasan atau semenisasi. “Kami berupaya meningkatkan akses jalan agar mempermudah mobilitas petani dan distribusi hasil pertanian,” jelasnya.
Desa Bukit Raya memiliki lebih dari 5.000 hektare lahan pertanian, tetapi baru sekitar 400 hektare yang aktif dikelola. Oleh karena itu, pemerintah desa berharap adanya dukungan dari Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) serta Dinas Pertanian untuk mengoptimalkan lahan tidur agar dapat dimanfaatkan secara maksimal.
“Kami berharap ada dukungan dari dinas terkait agar lahan yang belum tergarap bisa segera diaktifkan dan dikelola dengan baik,” tutup Hartono.
(Adv/DiskominfoKukar)
Penulis : Yusuf S A