Tas Rajut Cinderamata DWP Kukar, Simbol Gerakan Cinta Produk Lokal

No comments
Foto : Simbolisasi pemberian cinderamata dalam seminar bertajuk “Membudayakan Cinta Produk Dalam Negeri”.

Kutip.id, TENGGARONG – Sebagai bagian dari seminar Membudayakan Cinta Produk Dalam Negeri yang diadakan di Hotel Grand Elty Singgasana, Tenggarong, pada Kamis (17/10/2024), Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kutai Kartanegara (Kukar) memberikan cenderamata berupa tas rajut kepada para tamu penting sebagai simbol dukungan terhadap gerakan cinta produk lokal.

Ketua Bidang Sosial dan Budaya DWP Kukar, Aji Hendrete Fida Hurasani, menyerahkan tas rajut buatan pengrajin UKM lokal kepada Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kukar, Hero Suprayetno, serta praktisi UKM, Fanti Wahyu Nurvita.

Menurut Aji Hendrete, pemberian tas rajut ini tidak hanya sekadar penghargaan, tetapi juga sebagai lambang komitmen DWP Kukar dalam mendukung pelaku UKM lokal yang menghasilkan produk-produk berkualitas. Ia berharap melalui dukungan seperti ini, masyarakat semakin tergerak untuk mencintai dan menggunakan produk lokal dalam keseharian.

“Tas rajut yang kami serahkan ini bukan hanya sekadar cenderamata, tetapi juga sebagai simbol dukungan nyata kami terhadap produk-produk lokal yang berkualitas. Ini adalah bentuk kebanggaan dan cinta kami terhadap hasil karya anak bangsa, khususnya para pelaku UKM di Kukar,” kata Aji.

Tas rajut yang diberikan tersebut menampilkan hasil kerajinan tangan lokal yang tidak hanya bernilai estetika tinggi, tetapi juga mampu bersaing dengan produk-produk lainnya. Aji berharap lebih banyak masyarakat yang akan menyadari pentingnya mencintai produk lokal untuk mendukung ekonomi daerah dan nasional.

Hero Suprayetno mengungkapkan rasa terima kasihnya atas cenderamata ini. Baginya, tas rajut tersebut menjadi pengingat akan pentingnya terus mempromosikan dan mendukung produk lokal, terutama yang berbasis kerajinan tangan.

“Cenderamata ini bukan hanya penghargaan bagi saya, tetapi juga pengingat bagi kita semua untuk terus mendorong penggunaan produk-produk dalam negeri. Dengan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, saya yakin UKM di Kukar akan semakin berkembang dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas,” ujar Hero.

Fanti Wahyu Nurvita juga memberikan apresiasi atas cenderamata yang diterimanya. Ia percaya bahwa promosi kreatif seperti ini dapat meningkatkan nilai jual produk lokal di mata masyarakat dan pasar global. Baginya, tas rajut sebagai cenderamata adalah contoh nyata dari kualitas dan potensi produk UKM di Kukar.

“Saya sangat terkesan dengan simbolisme ini. Tas rajut ini tidak hanya indah, tetapi juga menunjukkan bahwa produk UKM kita memiliki kualitas yang luar biasa. Dengan dukungan penuh seperti ini, saya yakin UKM lokal bisa semakin maju dan produk-produk kita dapat diterima di pasar global,” jelas Fanti.

Dengan gerakan cinta produk dalam negeri yang semakin meluas, DWP Kukar berharap masyarakat akan semakin bangga dan mendukung produk-produk lokal. (*)

Penulis : Dion

Also Read

Bagikan: