DP3A-IWAPI Kukar Tekan Kemandirian Ekonomi Perempuan di Anggana melalui Pelatihan Berkelanjutan

No comments
Foto: Pelatihan Tata Boga di Kecamatan Anggana yang digelar DP3A dan IWAPI Kukar sebagai bagian dari Pemberdayaan Perempuan.

Kutip.id, KUTAI KARTANEGARA – Untuk meningkatkan kemandirian ekonomi perempuan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) bekerja sama dengan Ikatan Wanita Pengusaha Muda Indonesia (IWAPI) Kabupaten Kutai Kartanegara kembali mengadakan bimbingan teknis (Bimtek) di Kecamatan Anggana pada Rabu (12/06/2024). Program ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian ekonomi perempuan di daerah tersebut.

Fety Puja Amelia, Ketua IWAPI Kukar, menegaskan bahwa Bimtek ini menjadi salah satu program prioritas tahun ini. “Dalam pelatihan ini, kami juga berikan dukungan berupa modal alat dan bahan untuk menunjang usaha mereka ke depannya, dengan harapan memperkuat ekonomi keluarga mereka,” ujarnya.

Chalimatus Sa’diah, yang lebih dikenal sebagai Diu, Kabid PUG, PP, PSDGA DP3A Kukar, menjelaskan bahwa Bimtek ini telah dilakukan di tujuh kecamatan dengan pelatihan seperti tata boga dan tata busana.

“Dengan tujuan mewujudkan perempuan mandiri ekonomi, kegiatan ini secara merata menarget kawasan hulu, tengah hingga pesisir. Pelaksanannya sendiri dilakukan secara bertahap di tujuh kecamatan, sesuai dengan keperluan kelompok wanita,” jelasnya.

Diu juga menyampaikan bahwa kemungkinan besar pelatihan berikutnya akan difokuskan pada tata rias. Ia berharap dapat menjangkau hingga 20 kecamatan di Kukar dengan program ini. Namun, untuk tahun ini, pelatihan akan terus melaksanakan hingga akhir tahun.

Dalam setiap sesi pelatihan, peserta diajak untuk aktif berkontribusi dan mempraktikkan keterampilan yang baru mereka pelajari. Mereka juga mendapatkan bimbingan langsung dari instruktur yang berpengalaman. Selain itu, edukasi terkait pentingnya peran perempuan dalam ekonomi keluarga juga diberikan kepada peserta.

Keberhasilan program ini tidak lepas dari kolaborasi antara DP3A dan IWAPI Kukar serta dukungan dari berbagai pihak. Dengan adanya program seperti ini, diharapkan perempuan di Kukar dapat lebih mandiri secara ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan keluarga mereka. (Adv)

Also Read

Bagikan: