Inisiatif DP3A Kukar, Membangkitkan Potensi Perempuan Melalui Pelatihan

No comments
Foto: Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kabid PUG, PP, PSDGA) DP3A Kukar, Chalimatus Sa’diah

Kutip.id, TENGGARONG – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengajak para perempuan, terutama yang menjadi kepala keluarga, untuk melihat peluang di balik setiap tantangan. Melalui program Bimbingan Teknis (Bimtek) yang akan digelar di tujuh kecamatan, DP3A Kukar menargetkan perempuan sebagai pendorong perubahan ekonomi di daerah mereka.

“Kami percaya bahwa perempuan memiliki potensi besar untuk menjadi penggerak ekonomi,” ungkap Chalimatus Sa’diah, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kabid PUG, PP, PSDGA) DP3A Kukar.

“Dengan keterampilan yang tepat, mereka tidak hanya bisa menopang keluarga, tetapi juga menciptakan lapangan kerja bagi orang lain.” ucapnya.

Program Bimtek ini akan melibatkan berbagai pelatihan yang dirancang khusus sesuai dengan kebutuhan lokal di setiap kecamatan. DP3A Kukar bekerja sama dengan Ikatan Wanita Pengusaha Muda Indonesia (IWAPI) Kukar untuk memastikan bahwa pelatihan yang diberikan tidak hanya relevan tetapi juga praktis.

“Kami ingin memastikan pelatihan ini dapat langsung diterapkan, baik dalam usaha mandiri maupun usaha kelompok,” tambah Chalimatus.

Inspirasi nyata dari inisiatif ini sudah terlihat di Kecamatan Samboja Barat. Pada 25 Mei lalu, 20 perempuan dari Desa Tani Bakti mengikuti Bimtek Tata Boga yang mengajarkan keterampilan memasak dan manajemen bisnis kuliner.

“Saya tidak pernah menyangka bisa membuka usaha makanan sendiri,” kata salah satu peserta dengan senyuman bangga.

Pelatihan-pelatihan ini tidak hanya terbatas pada keterampilan tradisional. Ke depannya, DP3A Kukar juga berencana mengadakan pelatihan di bidang kewirausahaan digital, pemasaran online, hingga pengolahan produk lokal dengan teknologi sederhana. Tujuannya adalah memberikan perempuan alat dan pengetahuan yang mereka butuhkan untuk berhasil dalam era ekonomi digital.

Inisiatif ini bukan hanya soal memberikan keterampilan, tetapi juga menumbuhkan kepercayaan diri dan kemandirian ekonomi.

“Kami ingin perempuan-perempuan di Kukar melihat diri mereka sebagai pelaku utama dalam membangun ekonomi lokal,” tegas Chalimatus.

Dengan pelatihan yang tepat sasaran dan didukung oleh komunitas yang kuat, DP3A Kukar yakin bahwa para perempuan di daerah ini akan menjadi motor penggerak ekonomi yang tak hanya memperkuat keluarga mereka, tetapi juga mengangkat kesejahteraan seluruh masyarakat Kabupaten Kutai Kartanegara.

Penulis : Reihan Noor

Also Read

Bagikan: