Kutip.id, Kutai Kartanegara – Festival Seni dan Budaya Persekutuan Dayak Kalimantan Timur (PDKT) 2024 yang dibuka pada Kamis (14/11/2024) di Tenggarong, menjadi panggung kolaborasi seni tradisional dan teknologi modern, menghadirkan semangat eksplorasi yang segar.
Asisten II Setkab Kukar, Ahyani Fadianur Diani, menggarisbawahi pentingnya adaptasi seni terhadap perkembangan zaman.
“Eksplorasi seni budaya dengan pendekatan kreatif dan inovatif, memanfaatkan teknologi modern, menjadi langkah untuk menjaga seni tetap relevan bagi masyarakat Nusantara dan dunia,” beber Ahyani.
Menurutnya, seni Dayak yang kaya akan nilai sejarah harus mampu menghibur sekaligus menggambarkan keberagaman budaya. Hal ini diharapkan berdampak positif pada pariwisata dan pembangunan SDM di Kukar.
Festival ini juga dianggap mampu menjadi alat untuk menceritakan identitas bangsa, menjembatani generasi muda dengan akar budaya leluhur.
“Semangat kreativitas para seniman menjadi kontribusi nyata dalam menjaga tradisi leluhur,” imbuhnya.