kutip.id, TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat. Dalam langkah strategis terbaru, Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, memimpin kunjungan kerja ke Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Senin (11/11/2024).
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam membahas kerja sama antara Pemkab Kukar dan Fakultas Kedokteran Unhas, yang bertujuan memperkuat pengembangan sumber daya manusia (SDM) kesehatan serta meningkatkan akses layanan kesehatan spesialis di wilayah Kukar.
Rombongan Kukar yang dipimpin oleh Sekda Sunggono disambut langsung oleh Wakil Dekan Bidang Perencanaan, Sumber Daya, dan Alumni, Dr. Firdau, bersama Kepala Pusat Program Pendidikan Dokter Spesialis, Dr. dr. A. M. Takdir Musba. Diskusi berlangsung hangat dengan fokus pada upaya peningkatan ketersediaan tenaga medis profesional di rumah sakit daerah.
Dalam kunjungan tersebut, Sunggono didampingi oleh sejumlah pejabat daerah, termasuk Kabag Kesra Dendy Irwan Fahriza, Direktur RSUD Dayaku Raja Ns Ipandi Lukman, Bagian Kerja Sama Mirza Gulam, serta perwakilan dari BKPSDM Kukar.
Sunggono menjelaskan bahwa kerja sama ini berfokus pada pemenuhan kebutuhan tenaga kesehatan, terutama dokter spesialis, di RSUD Dayaku Raja Kota Bangun dan RS di Kecamatan Muara Badak. Menurutnya, RSUD Dayaku Raja memerlukan tambahan lebih dari 12 dokter spesialis guna memenuhi kebutuhan layanan kesehatan masyarakat.
“Pemkab Kukar sudah menyiapkan beasiswa penuh, baik untuk jalur dokter umum maupun dokter spesialis di Universitas Hasanuddin,” ujar Sunggono.
Dalam pertemuan tersebut, Sunggono menegaskan pentingnya mengutamakan kebutuhan daerah dalam pemberian beasiswa bagi tenaga kesehatan. Ia berharap para penerima beasiswa nantinya bisa kembali mengabdi di Kukar setelah menyelesaikan pendidikan.
“Saya harap ke depan pengumuman untuk belajar bagi tenaga kesehatan/mengikuti jenjang dokter spesialis itu betul-betul mendapat rekomendasi dari pemerintah daerah, atas dasar kebutuhan daerah. Bukan atas dasar keinginan mereka, sehingga nantinya bisa sesuai dengan harapan dan pada saat selesai menimba ilmu bisa kembali dengan menerapkan ilmu yang didapatkan untuk melayani masyarakat,” jelasnya.
Lebih jauh, ia mengajak generasi muda Kukar untuk memanfaatkan kesempatan beasiswa ini sebagai wujud pengabdian kepada daerah. Pemerintah memastikan adanya perjanjian yang ketat untuk mendukung kesinambungan program ini.
Melalui kolaborasi ini, Pemkab Kukar optimistis mampu meningkatkan layanan kesehatan yang lebih merata dan berkualitas, demi kesejahteraan masyarakat.
Penulis : Dion
