KUTAI KARTANEGARA – Kerjasama antara DP3A Kukar dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) semakin menguat dalam persiapan operasional Mall Pelayanan Perempuan dan Anak (MPPA).
Rapat koordinasi yang digelar pada Selasa (7/5/2024) di MPPA yang terletak di Jalan Imam Bonjol, bertujuan untuk menyepakati langkah-langkah bersama dalam menyukseskan pembangunan MPPA.
Kepala DP3A Kukar, Bambang Arwanto, menekankan pentingnya sinergi antar-OPD dalam menghadapi berbagai tantangan yang mungkin muncul dalam proses operasional MPPA. Menurutnya, dibutuhkan kolaborasi yang kuat antara OPD untuk memastikan bahwa MPPA dapat beroperasi dengan efektif dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“OPD yang terkait yakni mulai dari Dinas Sosial (Dinsos), Dinas Kesehatan (Dinkes) , Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), BPKAD dan Bappeda,” ujarnya saat diwawancarai awak media seusai memimpin rapat.
Rapat tersebut turut dihadiri oleh perwakilan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), dan Dinas Pekerjaan Umum (DPU), yang secara bersama-sama mencari solusi terbaik untuk memenuhi kebutuhan infrastruktur dan layanan yang berkualitas di MPPA.
Bambang menyebutkan selain dari pihak OPD yang terkait, nantinya akan ada dari instansi vertikal, yakni Kejaksaan, Pengadilan dan Kepolisian. Ia juga menegaskan terkait kolaborasi ini tentunya harus mematangkan lagi diskusinya.
“Nanti akan dibentuk dalam Memorandum of Understanding (MoU) oleh Bupati bersama kepala instansi vertikal,” tandasnya.
Meskipun terdapat penundaan dalam rencana peresmian MPPA, namun hal ini dianggap sebagai kesempatan untuk lebih mematangkan persiapan operasional dan meningkatkan koordinasi antar-OPD.
“Ada beberapa yang kita touch up lagi, perlu tiga minggu penyelesaiannya,” ucapnya.
Kepala DP3A tersebut berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan semua pihak terkait untuk memastikan kesuksesan MPPA sebagai pusat layanan yang ramah perempuan dan anak-anak.
Dengan semangat kolaboratif yang tinggi, DP3A Kukar dan OPD terkait yakin bahwa MPPA akan menjadi tonggak penting dalam upaya melindungi dan memberdayakan perempuan serta anak-anak di Kabupaten Kutai Kartanegara.
