Kutip.id – Kasus mengejutkan terjadi di Kota Prabumulih, Sumatera Selatan, di mana seorang aparatur sipil negara (ASN) diketahui tidak masuk kerja selama 10 tahun namun tetap menerima gaji secara rutin. Kejadian ini baru terungkap setelah Inspektorat Daerah dan BKPSDM Kota Prabumulih melakukan inspeksi mendadak (sidak) belum lama ini.
Sidak tersebut dilakukan menyasar instansi pemerintahan seperti dinas, kecamatan, dan kelurahan. Hasilnya, enam ASN terbukti mangkir dalam jangka waktu panjang, dengan satu kasus paling parah yaitu ketidakhadiran selama satu dekade.
“Ada yang bolos dua tahun, tiga tahun, bahkan sampai sepuluh tahun. Alasan yang kami terima, sebagian besar mengaku sakit,” ujar Kepala Inspektorat Daerah Indra Bangsawan, Selasa (6/5/2025).
Temuan ini langsung direspons tegas oleh Wali Kota Prabumulih H Arlan dan Wakil Wali Kota Franky Nasril. Keduanya memerintahkan sidak lanjutan secara besar-besaran dan bahkan memimpin apel ASN secara langsung untuk memastikan kehadiran para pegawai.
Pegawai yang bolos 10 tahun tersebut diketahui bekerja di Dinas Pendidikan dan kini sedang menjalani proses pemecatan. Dua dari enam ASN yang melanggar berasal dari kelurahan, sementara sisanya berasal dari lingkungan dinas kota.
“Kami masih menunggu keputusan wali kota untuk penjatuhan sanksi. Silakan cek ke BKPSDM untuk info lebih rinci,” kata Indra.
Wakil Wali Kota Franky menyatakan bahwa tidak ada toleransi bagi ASN yang tidak disiplin.
“Ini bukan lagi zamannya bersantai-santai. Siapa yang tidak patuh aturan, harus siap menerima sanksi,” tegas Franky.
Sumber : https://www.beritasatu.com/sumsel/2887108/asn-di-prabumulih-bolos-kerja-10-tahun-gajian-jalan-terus
Penulis : Yusuf S A